Rabu, 13 Februari 2013

Andai Waktu Bisa Terulang


Andai Waktu Bisa Terulang

Jika ada sesuatu yang sangat berharga, maka itu adalah waktu. 

Siapapun orangnya, tidak akan bisa mengulang setiap waktu yang
sudah terlewatkan. Tidak peduli seberapa kaya orang itu, seberapa
penting jabatannya, waktu tidak mau diajak kompromi. Ia akan terus
berjalan. 

Tidak peduli apakah orang-orang mampu melewatinya dengan
menyenangkan, atau sebaliknya. 

Keterbatasan Hidup



Setiap orang memiliki berbagai peran dalam hidupnya. Sesederhana apapun orang itu. Setiap orang tidak mungkin memiliki hanya satu peran. Peran sebagai anak, ibu, ayah, anggota masyarakat, karyawan, organisasi, terlebih lagi, peran sebagai hamba-Nya.
 
Siapapun pastinya pula mengharap yang terbaik pada setiap perannya. Sayangnya, kita memiliki banyak keterbatasan, baik terbatas waktu, tenaga, finansial dan sebagainya.
Tidak jarang kita temui, orang-orang yang sukses dalam satu peran, namun gagal di peran yang lain. Misalnya saja, ia seorang Pimpinan Perusahaan yang hebat, namun rumah tangganya berantakan. Atau, dia seorang aktivis yang pintar, namun jarang masuk kuliah, dan nilainya mengkhawatirkan.
Nah, bagaimanakah kita menempatkan peran-peran kita dengan sebaik-baiknya?
Pandailah membuat skala prioritas
Misalnya saja, ketika kita berada di tempat kerja, maka optimalkan peran kita sebagai karyawan. Namun, saat kita berada di rumah, maka berperanlah sebagai anggota keluarga yang baik.

Perempuan

Dunia memang penuh dengan anomali kehidupan yang terkadang sulit
dipahami oleh akal. Salah satunya adalah PERASAAN PEREMPUAN. 

Perasaan perempuan itu seperti apa sih?

Lembut, keras, tegas, ragu-ragu, dan berbagai rupa rasa lainnya.
Perasaan peremuan inilah yang menjadi misteri sepanjang zaman.

Cerita Rakyat Sumatera Barat
Pada suatu hari, hiduplah sebuah keluarga di pesisir pantai wilayah Sumatra. Keluarga itu mempunyai seorang anak yang diberi nama Malin Kundang. Karena kondisi keluarga mereka sangat memprihatinkan, maka ayah malin memutuskan untuk pergi ke negeri seberang.

Besar harapan malin dan ibunya, suatu hari nanti ayahnya pulang dengan membawa uang banyak yang nantinya dapat untuk membeli keperluan sehari-hari. Setelah berbulan-bulan lamanya ternyata ayah malin tidak kunjung datang, dan akhirnya pupuslah harapan Malin Kundang dan ibunya.

Jumat, 08 Februari 2013

Balikpapan



BALIKPAPAN





balikpapan-pier-at-bandar.jpg


















PENYUSUN: ABDUL AXIS RAMADHAN
                     XII UPW 1
Daftar isi
1. Tentang kota Balikpapan 
2. Asal usul dan sejarah kota Balikpapan
3. Demografi
4. Suku Bangsa yang ada di Balikpapan
5. Universitas/Perguruan Tinggi
6. Rumah Ibadah
7. Geografi
8. Pembagian wilayah dan pemerintahan
9. Mata pencaharin Penduduk
10.Ekonomi dan penduduk
11.Transportasi
12.wisata
13.Galeri